Software Custom vs Software Jadi: Mana yang Tepat?
Kembali ke Blog
Development15 Nov 20256 min read

Software Custom vs Software Jadi: Mana yang Tepat?

Founder PartnerGo

PartnerGo Editor

Dalam dunia bisnis yang serba digital, pengusaha sering dihadapkan pada satu dilema klasik: "Apakah saya harus menggunakan software yang sudah jadi (SaaS/Off-the-shelf) atau berinvestasi membuat software sendiri (Custom Development)?"

Jawabannya tidak selalu hitam putih. Software jadi seperti aplikasi kasir langganan atau platform manajemen proyek umum memang murah di awal. Namun, seiring bisnis Anda berkembang, "baju" yang murah itu mungkin mulai terasa sesak.

Analogi Jas: Konfeksi vs. Tailor

Bayangkan Anda membeli setelan jas. Anda punya dua pilihan:

  • Beli di Toko (Software Jadi): Harganya terjangkau, bisa langsung dipakai hari itu juga. Tapi, mungkin lengannya kepanjangan, bahunya terlalu sempit, atau bahannya tidak sesuai selera Anda. Anda yang harus menyesuaikan diri dengan jas tersebut.
  • Pergi ke Penjahit (Software Custom): Anda diukur secara detail. Anda memilih kain, model kancing, hingga jenis jahitan. Butuh waktu untuk membuatnya, dan harganya lebih mahal. Tapi saat dipakai, jas itu melekat sempurna di badan Anda, membuat Anda tampil percaya diri dan profesional.

Di PARTNERgo digital, kami adalah penjahit digital (Tailor) untuk bisnis Anda.

Jebakan "Software Murah"

Banyak bisnis memulai dengan aplikasi langganan bulanan. Ini wajar. Namun, masalah biasanya muncul ketika operasional mulai kompleks. Anda mungkin pernah merasakan:

"Kami terpaksa mengubah SOP perusahaan hanya karena aplikasinya tidak punya fitur itu."

Inilah tanda bahaya. Teknologi seharusnya mendukung cara kerja bisnis Anda, bukan sebaliknya. Jika Anda dipaksa mengubah keunikan bisnis Anda demi menyesuaikan dengan keterbatasan aplikasi, Anda sedang kehilangan keunggulan kompetitif.

Kapan Saatnya Beralih ke Custom Software?

Berdasarkan pengalaman kami menangani berbagai klien, berikut adalah tanda-tanda bisnis Anda membutuhkan solusi Custom:

1. Alur Kerja (SOP) yang Unik

Mungkin Anda memiliki sistem komisi sales bertingkat yang rumit, atau alur persetujuan (approval) berjenjang yang tidak standar. Aplikasi pasaran dibuat untuk "masa", bukan untuk pengecualian. Software custom menerjemahkan SOP unik Anda menjadi kode program yang efisien.

2. Integrasi Spesifik

Anda butuh software yang bisa "berbicara" dengan mesin pabrik tua, timbangan digital, atau sistem HRIS legacy yang sudah ada? Software jadi seringkali sistemnya tertutup. Dengan custom development, kami bisa membangun jembatan (API) untuk menghubungkan semua perangkat Anda.

3. Keamanan & Kepemilikan Data

Menggunakan SaaS berarti data Anda "menumpang" di server orang lain. Jika Anda menangani data sensitif klien atau rahasia dagang, memiliki server sendiri dengan software milik sendiri (Self-Hosted) adalah investasi keamanan jangka panjang.

4. Menghindari Biaya Langganan yang Membengkak

Software langganan terlihat murah ($10/bulan). Tapi itu per user. Jika tim Anda bertambah menjadi 50 orang? 100 orang? Biayanya akan meledak setiap bulan selamanya. Software custom adalah investasi di depan (Capex), namun menjadi aset milik Anda selamanya tanpa biaya lisensi per user.

Peran PARTNERgo digital

Kami tidak sekadar menulis kode. Kami adalah mitra berpikir Anda. Proses kami dimulai bukan dengan coding, tapi dengan mendengarkan.

Kami membedah masalah operasional Anda, menganalisis inefisiensi, lalu merancang arsitektur sistem yang:

  • Scalable: Siap menampung ribuan data saat bisnis Anda tumbuh.
  • User Friendly: Mudah digunakan oleh staf lapangan sekalipun.
  • Secure: Menggunakan standar keamanan modern.

Jangan biarkan bisnis Anda terhambat oleh teknologi yang "tanggung". Hubungi kami, dan mari kita diskusikan solusi digital yang benar-benar pas untuk Anda.

Tags:

#Bisnis#Digital